Minggu, 21 Oktober 2007

buat chau

banyak orang, baik yang cinta
maupun benci padaku, berkata:
kau terlalu muda untuk kubikinkan sajak
mungkin kata-kata teramat berat buatmu
menari pun tak mampu
bahkan setelah kaki-kakinya tak lagi
berselimut sepatu

bukan salah angin kata-kata tersaput
sisanya tinggal sebagai jejak-jejak kabut
bukankah angin enggan berbelok dari haluan yang jujur
pula tak suka menyela antara mata sedang tidur

"adik, apakah bohong dan pura-pura adalah dua perkara berbeda?"
aku masih harus menanyakan itu walau kau menjawab:
"aku mesti berhenti menangis di depanmu"

jangan salahkan angin, hujan atau airmata
sebab mereka enggan berbelok dari haluan yang jujur
dari kata-kata yang jarang tidur
"apakah aku mesti berhenti bohong dan pura-pura?"

makassar, oktober 07

Tidak ada komentar:

Posting Komentar