Ayat 1 (Pagar)
Hujan tak pernah memilih-milah
apakah besi, apakah batu
Akan berkarat segala yang terluput
dari lumut
Ayat 2 (Sulur)
Sejauh apapun tak akan terjangkau matahari
Sejauh kau tak membujuk yang kau peluk
untuk tumbuh lebih tinggi
Ayat 3 (Rumput Teki)
Bagilah air dari sisa embun semalam
untuk menyembunyikan api
milik puntung rokok yang meloncat
dari jendela
Ayat 4 (Semak)
Dari tanah berbau dingin
satu saat kau terbang dikepit paruh burung
menuju sarang tempat mereka menghangatkan
telur-telurnya
Ayat 5 (Pohon Mangga)
Akan luruh berpuluh helai daun tua,
ranting-ranting goyah
sebelum tumbuh sebiji yang manis dan buah
Ayat 6 (Tempat Sampah)
Berkumpul segala yang tercampak,
merana dan dikhianati
Terbakar dalam api berwarna dendam
Ayat 7 (Saluran Air)
Siapa peduli pada yang tenggelam
Siapa peduli jika ada yang sampai di tujuan.
Makassar, September 08
Sabtu, 27 September 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar